Feature, Benefit dan Transformation: 3 Tools Meyakinkan Orang Lain

By David Pranata | Tips Komunikasi

Mar 05

Dalam meyakinkan orang lain kita haruslah menyebutkan manfaat yang akan mereka dapat ketika mengikuti ajakan kita. Berikut adalah tiga tools untuk melakukannya.

persuasi

Nantinya anda bisa mengkombinasikan tiga tools berikut dan menyampaikannya kepada lawan bicara anda. Tiga tools tersebut adalah feature, benefit dan transformation.

Apakah itu sebenarnya feature, benefit dan transformation? Mari kita bahas satu persatu.

Meyakinkan menggunakan feature

Feature (fitur) adalah karakteristik dari suatu barang atau jasa. Ketika anda menyebutkan fitur berarti fokusnya akan ke barang, jasa atau ide yang hendak anda jual / yakinkan pada orang lain.

Supaya lebih jelas akan saya bawakan dalam contoh, misalnya ketika anda berusaha menjual mobil. Anda bisa meyakinkan pembeli dengan menggunakan fitur seperti berikut:

“Mobil ini bagus lo… sudah 1500cc, transmisinya otomatis, velg nya gaya sporty. Belum lagi sudah saya lengkapi dengan berbagai aksesori seperti sensor kamera dan pemutar DVD.”

Bisa anda cermati bahwa dalam contoh di atas, anda berusaha menjual dengan menyebutkan fitur, spesifikasi dan karakteristik dari mobil yang hendak anda jual. Fokus anda terletak pada mobil yang hendak anda jual.

Meyakinkan menggunakan benefit

Jika fitur lebih berfokus kepada barang, maka benefit (manfaat) lebih berfokus kepada orang yang ingin anda persuasi. Singkat kata, benefit adalah manfaat nyata yang akan didapat ketika orang mengikuti apa yang anda sampaikan.

Berikut contoh menggunakan benefit ketika anda berusaha menjual mobil:

“Jika kamu ganti ke mobil ini, pasti lebih nyaman deh. Transmisinya sudah otomatis, jadi kamu nggak perlu capek-capek injak persneling melulu. Plus menyetir juga nggak bakal bosan, DVD player siap menemani kalau pas tiba-tiba kejebak macet.”

Anda bisa bandingkan perbedaannya dengan ketika menggunakan fitur. Meyakinkan dengan benefit lebih berfokus ke apa yang didapatkan oleh orang yang anda bujuk. Bisa lebih nyaman, tidak perlu capek menginjak persneling dan menyetir tanpa bosan adalah manfaat nyata yang akan mereka alami ketika mereka jadi membeli mobil anda.

Ketika menggunakan benefit, pastikan anda mengerti siapa audiens / orang yang hendak anda persuasi. Mengapa demikian? supaya anda bisa memilih benefit yang pas untuk dia.

Satu orang dengan orang lain memiliki hot button yang berbeda. Misalnya saja bagi satu orang tidak capek menginjak persneling adalah penting, akan tetapi bagi orang lain hal ini belum tentu sesuatu yang penting.

Meyakinkan menggunakan transformation

Transformation adalah manfaat akhir (end benefit) yang akan didapat oleh orang ketika mengikuti ajakan anda. Transformation juga mengandung lebih banyak efek emosi atau perasaan. Lebih jelasnya mari kita lihat contoh yang sama ketika anda berusaha menjual mobil.

“Wah.. coba bayangkan saja kalau kamu pakai mobil ini, pasti kamu merasa lebih percaya diri. Anggap saja mobil ini sebagai simbol kesuksesanmu atas jerih payahmu selama ini. Belum lagi jika mobil ini kamu bawa ke kampus, pasti cewek-cewek semua bakal berebut bisa duduk di sebelahmu.”
Haha.. yang kalimat terakhir agak lebay 🙂

Jika anda cermati, maka di atas anda mencoba meyakinkan dengan menggunakan lebih banyak hal-hal yang hubungannya ke perasaan (merasa lebih percaya diri, sebagai simbol kesuksesan) dan manfaat akhir (cewek bakal berebut duduk di sebelahmu). Contoh yang lain untuk hal ini bisa juga anda simak di artikel ini.

Supaya lebih jelas, coba saya berikan satu ilustrasi lagi. Misalkan kali ini saya mencoba untuk meyakinkan anda supaya berinvestasi di program pembelajaran presentasi online, Super Presenter yang saya miliki. Berikut contohnya:

Meyakinkan dengan fitur:
“Super Presenter ini terdiri dari 4 modul dengan total 32 video library. Total pembelajarannya selama kurang lebih 7 jam. Tidak hanya itu anda juga akan mendapat dua bonus tambahan juga yaitu audio tips presentasi dan materi tentang membuat presentasi online.”

Meyakinkan dengan benefit:
Ketika anda mempelajari Super Presenter ini anda bisa mengatasi rasa takut dalam berpresentasi. Anda juga akan mengetahui bagaimana cara mempersiapkan konten presentasi, mendesain slide dan menyampaikan sebuah presentasi.

Meyakinkan dengan transformation:
Dengan berinvestasi di program Super Presenter, anda pun bisa berbicara seperti presenter idola anda. Miliki kemampuan presentasi yang bisa anda banggakan dan buatlah teman, boss dan keluarga anda menatap anda dengan bangga karena kemampuan berbicara anda.

Dalam menggunakan dan mempraktekkan tiga tools ini pastikan bahwa anda bisa menggunakan sesuai dengan konteksnya. Konteks yang saya maksudkan adalah:

  • jenis dan tipe barang, jasa atau ide anda
  • karakter dari orang yang hendak anda persuasi

Misal saja dalam pembelian barang yang bersifat teknis (handphone, perkakas rumah tangga) tentunya penyampaian fitur akan menjadi penting. Pembeli juga ingin mengetahui spesifikasinya tidak sekedar mendengar bahwa handphone yang anda beli bisa membuat mereka lebih dekat dengan orang yang mereka cintai.

Selamat mempraktekkan dan buatlah orang lebih sering mengangguk dan berkata “Ya” pada apa yang anda minta.

Follow

About the Author

Halo, Saya David Pranata seorang trainer dan writer. Harapan saya adalah blog ini mampu menbantu Anda mengkomunikasikan keinginan, kebutuhan dan perasaan dengan jelas dan percaya diri - "Speak & Express What Matter Most"