Banyak orang mengira karisma itu bawaan. Ternyata tidak. Anda juga bisa menjadi pribadi berkarisma dengan memiliki dua faktor berikut.
Saya ingin memulai tulisan ini dengan mengajukan dua pertanyaan ke Anda. Berikut adalah pertanyaan pertama:
Pertanyaan #1: Siapakah pribadi yang Anda pandang berkarisma?
Kebanyakan orang tidak kesulitan untuk menjawabnya dengan cepat. Biasanya mereka menjawab dengan menyebutkan entah itu:
Dengan jelas dan mudah kita bisa mengidentifikasi siapa pribadi berkarisma. Sekarang lanjut ke pertanyaan kedua…
Pertanyaan #2: Apa yang membuat seseorang berkarisma?
Nah, pertanyaan kedua ini biasanya lebih susah dijawab. Orang masih kesulitan mengidentifikasikan faktor apa yang bisa membuat seseorang bisa disebut berkarisma.
Jadi kesimpulannya adalah kita tahu siapa pribadi berkarisma, tapi kesulitan mendefinisikannya. Jadi mari yuk, kita belajar sebetulnya apa saja faktor yang membentuk karisma.
Menurut riset, ada dua faktor utama pembentuk karisma yaitu:
Berikut kita jabarkan lebih lanjut dua komponen pembentuk pribadi berkarisma di atas.
Jika seseorang adalah pribadi yang tinggi di warmth, maka Anda akan melihat dia sebagai pribadi yang ramah, peduli dan positif. Dia akan sangat mudah disukai oleh orang lain. Ketika bertemu dengan dia, tampak jelas bahwa dia peduli dan bisa berempati dengan apa yang Anda alami.
Hanya saja sering orang yang hanya tinggi di warmth sering kesulitan berkata tidak dan menjaga batas. Keinginan untuk disukai orang mengalahkan kebutuhan untuk mendapatkan respek.
Jika seseorang adalah pribadi yang tinggi di competence, maka Anda akan melihat dia sebagai pribadi yang cakap, bisa diandalkan dan kompetitif. Orang lain akan respek dengan dia bahkan mampu mengikuti dia sebagai leader.
Hanya saja sering orang yang hanya tinggi di competence ini sering kesulitan untuk membangun relasi (building rapport) dengan orang lain. Beberapa dari mereka bahkan sulit diajak bekerjasama dalam tim. Competence yang tidak disertai warmth bahkan bisa membuat orang curiga dengan pribadi yang bersangkutan.
Jadi karakteristik seperti apakah yang disebut dengan pribadi berkarisma? Pribadi Berkarisma adalah mereka yang bisa menunjukkan gabungan dari warmth dan competence.
Pribadi Berkarisma = High Warmth & High Competence
Masalahnya adalah kebanyakan orang memiliki ketidakseimbangan di antara 2 faktor itu, sering hal ini akhirnya menyebabkan keterbatasan, potensi yang tidak maksimal atau bahkan miskomunikasi.
Berikut adalah contoh sederhana yang bisa mendeskripsikan apa yang terjadi jika ada ketidakseimbangan dari dua faktor pembentuk pribadi berkarisma.
Misal saja.. misal yaa, Anda harus memilih dokter bedah untuk operasi yang harus Anda lalui. Dari hasil bertanya – tanya kesana kemari ada dua alternatif dokter yang akhirnya Anda jumpai.
Hayoo.. pilih dokter yang mana? pasti bimbang kan (walau mungkin kebanyakan orang masih cenderung pilih Dokter A). Kalau bisa memilih tentunya Anda pasti ingin dokter yang selain kompeten juga komunikatif, atau dengan kata lain high warmth dan high competence.
Inilah pentingnya memiliki gabungan yang tepat di antara dua faktor pembentuk karisma.
Walaupun ilustrasi di atas rasanya jarang terjadi di dunia kedokteran (apalagi kedokteran bedah), akan tetapi saya yakin Anda pernah menemukannya dalam profesi – profesi lain. Setuju?
Untuk memetakan posisi warmth dan competence dalam zona karisma, berikut adalah grafik yang menunjukkan zona – zona charisma.
Penjelasan singkat untuk masing – masing zona yang ada pada bagan di atas:
Jadi kira – kira Anda sendiri sekarang berada di zona karisma yang mana?
Anda bisa jadi adalah pribadi berkarisma yang memiliki high competence dan high warmth, akan tetapi jika Anda tidak mampu menunjukkan atau mengkomunikasikannya… bisa jadi orang tidak tahu dan tidak percaya.
Lalu bagaimana cara paling efektif untuk mengkomunikasikan karisma? yaitu dengan mengirimkan cue (sinyal sederhana melalui bahasa non verbal – bahasa tubuh, intonasi suara) yang sesuai. Berikut adalah contohnya:
Itulah satu contoh penerapan cue untuk mempertegas dan mengkomunikasikan pesan karisma yang ingin Anda sampaikan. Untuk contoh – contoh cue (baik untuk warmth dan competence) akan saya bahas pada artikel – artikel mendatang.
Jadi supaya tidak ketinggalan subscribe aja di blog ini (tinggal isikan saja nama dan email pada form di bawah). Tiap ada konten atau artikel baru Anda akan mendapat notifikasi di email.