Tolong!!! Saya Lupa Isi Presentasi Saya

By David Pranata | Tips Presentasi

Oct 10

Sebagai seorang pembicara yang sering memberi presentasi apakah saya pernah lupa di tengah-tengah presentasi? Tentu saja pernah. Berikut adalah kisah saya waktu itu.

forgetfull

Waktu itu saya mengadakan suatu seminar yang dihadiri oleh sekitar 50 orang. Di awal sesi saya mengatakan pada para peserta bahwa saya akan membagikan 5 tips jitu mengenai cara berpresentasi. Entah mengapa, tiba-tiba sampai di penghujung akhir tips 3, saya benar-benar lupa isi dari tips ke 4.

Sempat saya berpikir bagaimana kalau saya maju ke tips no 5 dulu, siapa tahu nanti di tengah-tengah nanti saya ingat kembali poin no 4. Akan tetapi saya pikir-pikir nanti jadinya aneh, soalnya tips no 5 lah yang paling hebat, paling keren dan paling wah, yang memang saya simpan untuk diberikan di akhir.

Jadinya nanti bisa-bisa seperti nonton film action di mana boss penjahatnya sudah dikalahkan dan tiba-tiba setelah itu muncul lagi anak buahnya. Tentu saja ini sangat tidak keren. Berarti strategi ini tidak bisa dijalankan.

Akhirnya dengan sedikit putus asa, saya mencoba bertanya pada audiens “Ok, berapa tips tadi yang sempat saya janjikan di awal?” Dalam hati saya berdoa dan berharap mereka bakal menjawab “Empat”. Dan ternyata Tuhan masih belum mengabulkan doa saya karena mereka dengan serempak menjawab “Limaaa..”. Duhh.. bagaimana nih @_@

Apakah kisah yang saya alami di atas juga pernah terjadi pada anda? Kalau pernah berarti kita juga senasib 🙂

Pertama-tama kita pasti setuju jika lupa itu adalah suatu hal yang manusiawi. Betul tidak? Lupa bisa terjadi pada setiap orang. Hanya saja ketika Anda sedang berpresentasi bagaimana sih cara Anda meminimalkannya? Bagaimana cara Anda mengingat isi presentasi Anda sehingga bisa lebih lancar? Berikut coba saya bagikan beberapa cara:

1. Berlatihlah terlebih dahulu

Apakah anda sudah berlatih sebelumnya? Jika tidak wajar donk kalau anda sering lupa. Berlatih berarti anda mencoba untuk mengungkapkan isi presentasi anda yang sudah jadi. Banyak cara untuk berlatih, ada yang suka berlatih di depan cermin, ada yang suka di kamar mandi atau mungkin ada juga yang suka di atap rumah. Terserah mana yang anda sukai.

Untuk saya pribadi, cara berlatih yang saya sukai adalah dengan menceritakan isi presentasi saya pada orang lain (istri saya paling sering jadi korban untuk hal yang satu ini). Atau jika pas tidak ada orang lain, saya berlatih dengan seolah-olah menceritakan isi presentasi saya.

Satu hal yang perlu diingat bahwa tujuan dari berlatih bukanlah menghafal isi presentasi, akan tetapi untuk membiasakan diri dengan isi presentasi kita. Ketika kita terbiasa maka kita akan lebih lancar dalam mempresentasikannya.

2. Jangan mengingat presentasi anda kata demi kata, cukup ingat poinnya saja

Jika presentasi anda singkat, katakanlah sekitar 5 menit, mungkin anda masih mampu menghafalnya kata demi kata. Akan tetapi bagaimana jika anda harus berpresentasi selama 30 menit? Anda butuh otak seperti flash disk untuk bisa melakukan hal itu. Kelemahan lain jika anda menghafal kata per kata adalah jika anda lupa satu kata saja, maka isi presentasi berikutnya pun bisa langsung ikut terlupakan.

Oleh karena itu biasakan untuk hanya mengingat poin-poin dari presentasi saja. Dengan hal ini tentunya tidak banyak lagi yang musti anda ingat, mungkin dalam satu presentasi hanya ada 3 – 5 poin. Kalau itu pun anda masih kesusahan, coba gunakan bantuan akronim (gabungan kata pertama untuk masing-masin poin).

Contoh saya gunakan akronim MIE untuk 3 poin saya M – mastery, I – innovation dan E – enjoyment. Untuk penjabaran dari poin, tidak perlu anda hafalkan kata per kata, cukup anda biasakan dan latih dengan menggunakan cara nomor satu di atas.

3. Gunakan fitur presenter view di power point

Di power point versi 2003 ke atas ada fitur baru yang disebut presenter view. Apa sih ini?

Secara umum fitur ini bisa menampilkan notes anda di laptop, sedang yang tampil di LCD projector adalah slide anda. Jadi laptop dan layar proyektor akan menampilkan 2 hal yang berbeda. Bagaimana caranya? Anda bisa simak caranya di artikel yang berikut ini.

Sampai di sini anda sudah mengetahui bagaimana cara untuk mencegah supaya tidak lagi lupa di presentasi anda yang mendatang, akan tetapi mungkin anda masih penasaran bagaimana dengan akhir kisah saya yang lupa di tengah-tengah seminar tadi. Haha ini dia akhir ceritanya.

Di tengah-tengah keputus-asaan saya karena lupa, tiba-tiba muncullah ide brilian. Bagaimana jika saya berpura-pura haus dan butuh minum. Pas kebetulan di situ panitianya juga lupa untuk menyediakan air minum di meja pembicara.

Nah, saya pun langsung sampaikan, saya minta break sebentar untuk ambil air minum. Walaupun panitia tergopoh-gopoh mengatakan “Pak David, saya ambil kan sebentar”, saya katakan “Tidak usah, tidak usah, lebih baik saya ambil sendiri saja”.

Dan begitu sampai di belakang pilar yang tidak terlihat audiens, saya buka notes saya. Langsung saya pun ingat dan kembali melanjutkan seminar seperti tidak terjadi apa-apa.

Mungkin cara saya tadi bisa ditambahkan dalam tips ketika lupa. Haha.. jadilah kreatif untuk mengatasi kelupaan anda. Dan jika semua cara yang sudah saya berikan tadi sudah anda terapkan akan tetapi di tengah-tengah presentasi anda masih saja lupa. Saya ada satu tips lagi yang mungkin berguna yaitu….. berdoalah semoga Tuhan berbaik hati mengingatkan anda =)

Pertanyaan: “Punya pengalaman lupa ketika sedang presentasi?” Sharingkan juga pengalaman anda di form komentar yang ada di bawah ini

Follow

About the Author

Halo, Saya David Pranata seorang trainer dan writer. Harapan saya adalah blog ini mampu menbantu Anda mengkomunikasikan keinginan, kebutuhan dan perasaan dengan jelas dan percaya diri - "Speak & Express What Matter Most"

(1) comment

Add Your Reply